SaguNews.com. - Kantor Luar Negeri dan Persemakmuran Inggris menggarisbawahi bahwa posisi Pemerintah Inggris di Papua tidak berubah. Inggris mendukung integritas wilayah Indonesia dan menganggap Papua sebagai bagian integral dari Indonesia.
Dikutip dari media online jubi.co.id., terbit 17 juli 2019, Walikota Oxford, Craig Simmons mengatakan, pemberian “Freedom of Oxford” kepada Benny Wenda hanya setara layanan gereja sipil dan acara-acara seremonial adat setempat.
“Inggris mendukung penuh integritas wilayah Indonesia dan menganggap Papua sebagai bagian integral dari Indonesia sehingga pemberian penghargaan “Freedom of Oxford” kepada Benny Wenda kami lakukan setara layanan gereja sipil dan acara-acara seremonial adat kami namun, kami disini kami tegaskan, tidak ada hubungannya dengan isu politik papua”, kata Craig Simmons.
Walikota dan Anggota Dewan Kota Oxford itu menambahkan, Penghargaan “Freedom of Oxford” kepada Benny Wenda dilakukan karena Benny Wenda telah menjadikan Oxford sebagai rumahnya sendiri dan lebih mencintai Oxford ketimbang Tanah Kelahirannya sendiri.
Pada laman tersebut juga memberitakan jika Oxford adalah salah satu tempat pertama di dunia yang menyambut Benny Wenda bersama keluarganya sehingga Benny menganggap, Oxford adalah rumah baginya ketimbang hidup ditanah kehaliranya sendiri.
“Saya Menyesal mengapa saya dilahirkan dipapua ketimbang saya seharusnya lahir di Oxford. Sehingga ini adalah kesempatan dan keputusan bulat dari kami keluarga bahwa, kami lebih memilih hidup di Oxford dari pada hidup di tanah kelahiran kami sendiri.
“Kami mencitai Oxford” tulis Benny Wenda Pada Laman jubi.co.id.
0 Komentar